Medan (ANTARA News) – Pro Titan FC yang bermaterikan pemain-pemain muda berhasil mengalahkan Persikabo Bogor 1-0 dilaga Divisi Utama Liga Indonesia 2010-2011 putaran pertama di Stadion Teladan Medan, Sabtu. Satu-satunya gol kemenangan Pro Titan FC diciptakan pemain belakangnya, Suyatno melalui tandukan yang berawal dari terjadinya kemelut di mulut gawang Persikabo Bogor yang dijaga kiper Wawan
Darmawan. Gol yang tercipta di menit ke-14 itu terbilang cukup cantik, pasalnya Suyatno yang memiliki postur tubuh cukup tinggi, berhasil menempatkan bola di sudut kiri atas gawang Persikabo. Penjaga gawang Persikabo Wawan Darmawan yang mencoba menyelamatkan gawangnya dari kebobolan seolah mati langkah. Ia hanya terpaku ketika sikulit bundar merobek jalanya tanpa dapat berbuat banyak. Jalannya pertandingan sebenarnya lebih didominasi oleh anak-anak Bogor, namun selalu gagal dalam penyelesaian akhir. hal ini juga tidak terlepas dari kepiawaian kiper Mukti Ali Raja yang cukup cemerlang menjaga gawangnya dari kebobolan. Ditambah lagi cukup disiplinnya barisan belakang Pro Titan yang diawaki Suyatno, Iksan Sania, Fazar Fauzan dan Dwi Lambang menjaga daerahnya. Fazar Fauzan yang sejak semula memang ditugasi menempel ketat pergerakan pemain Persikabo, Jibby Wuwungan juga cukup berhasil. Beberapa kali ia berhasil mematahkan aliran umpan Persikabo yang ditujukan kepada Jibby. Ia juga menerapkan sistem sapu bersih, setiap bola yang datang langsung ihalau menuju ketengah lapangan. Praktis, meski lebih menguasai jalannya pertandingan, bola-bola Persikabo selalu kandas dikaki pemain-pemain belakang Pro Titan. Bahkan Pro titan sendiri nyaris menggandakan keunggulan melalui kaki Ghozali Muharam Siregar di menit 36 jika aja bola sontekannya tidak melenceng kekanan gawang. Padahal saat itu, pemain yang masih berusia 18 tahun ini sudah berdiri bebas tanpa pengawalan pemain belakang lawan. Namun sayangnya karena kurang sabar, upaya tersebut berakhir dengan sia-sia. Hingga pluit tanda berakhirnya pertandingan ditiup wasit Tardianis asal Padang, kedudukan tetap tidak berubah 1-0 untuk keunggulan Pro Titan. Tardianis dalam pertandingan ini mengeluarkan dua kartu kuning kepada Dwi Lambang dan Kurniawan Karman dari Pro Titan serta Jibby Wuwungan dari Persikabo. Usai pertandingan, pelatih Pro Titan FC, Welly Podungge, mengatakan, meski anak- anak asuhnya berhasil meraih tiga angka, ia belum merasa puas karena dinilainya banyak pemainnya yang masih melakukan kesalahan. “Anak-anak masih banyak melakukan kesalahan, terutama pemain-pemain depan. Pemain kita memang masih kurang jam terbang, kita hanya mengandalkan semangat muda mereka saja mengarungi kompetisi ini,” katanya. Sementara pelatih Persikabo Bogor, Meyadi Rakasiwi, mengatakan, anak-anak asuhnya sudah berupaya dengan maksimal untuk mengimbangi semangat pemain-pemain Pro Titan yang memang sebagian dihuni oleh tenaga-tenaga muda. “Inilah sepak bola, selalu ada yang kalah dan menang dan kali ini keberuntungan berpihak pada Pro Titan. Kekalahan ini merupakan tanggungjawab saya sebagai pelatih, saya akan kembali berusaha membangkitkan semangat anak-anak yang jatuh akibat kekalahan ini,” katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar